Luar biasa …………………………… itulah mungkin ungkapan yang pantas menggambarkan apresiasiku atas film “Laskar Pelangi”. Sebuah film yang cukup fantastis. Film yang cukup bermutu bagi anak-anak dan orang tua. Cukup inspiratif dan mengajarkan banyak hal, terutama kepada anak-anak muda. Aku baru nonton, karena harus ngantri lama, kemarin dapat tiket, karena ada lebih memerlukan ya ga apa-apalah. Karya Riri Riza ini cukup baik momotret bagaimana kondisi kemiskinan di pabrik-pabrik timah di Belitong. Strata sosial yang begitu menganga. Barangkali inilah potret yang terjadi pada Freeport di Papua, Chevron di Riau, Aceh dan di pabrik-pabrik lainnya di seluruh pelosok negeri. Anak-anak negeri tidak mampu mereguk kekayaan alamnya. Mereka terstrata menjadi susunan-susunan sosial yang susah dipahami oleh akal manusia. Seorang anak tidak boleh bergaul sesama anak manusia lainnya, hanya karena ia bukan bagian dari pabrik Timah itu. Sangat menjijikkan. Dalam soal pendidikan, film ini begitu menohok kritikn...
Catatan Pemikiran dan Refleksi